Komite Pemilihan Temui Beberapa Surat Ganda

JAKARTA — Juru Bicara Komite Pemilihan, Gusti Randa, mengungkapkan, ada beberapa anggota mengirimkan surat ganda atau memlih bersikap "dua kaki" dalam pengajuan bakal calon anggota Komite Eksekutif PSSI periode 2011-2015.

Gusti menjelaskan, ada beberapa pemilik suara yang mengirimkan dua formulir berisi dua kandidat yang berbeda. Padahal, lanjut Gusti, sesuai statuta PSSI, setiap pemilik suara hanya berhak mencalonkan satu ketua, satu wakil ketua, dan satu anggota Komite Eksekutif.

"Mereka bermain 'dua kaki'. Ada yang mengirimkan dua formulir. Bisa dipahami kalau isi formulirnya sama," ungkap Gusti dalam keterangan pers di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (11/2/2011).

"Namun, ini berbeda. Caranya, satu formulir asli dikirim langsung ke PSSI. Satunya mungkin dikirim lewat faksimile atau pos. Calon ketua umum yang mereka tulis pun berbeda," imbuh Gusti.

Gusti menjelaskan, surat dukungan tersebut baru masuk dalam tahap rekapitulasi sehingga belum diputuskan surat mana yang sah. "Kami masukkan dua-duanya dulu. Setelah diproses administrasinya, misalnya tanda tangan, capnya, dan lain sebagainya, baru akan ditentukan mana yang dianggap sah," katanya.

Gusti berharap para pemilik suara seharusnya bertindak adil dalam mengajukan nama calon. Sebab, menurutnya, Komite Pemilihan yang merasa dirugikan dengan permasalahan ini. ( KOMPAS.com )